Dinamika Penegakan Hukum Dalam Masyarakat: Telaah Sosiologi Hukum Terhadap Kesenjangan Antara Hukum Normatif dan Hukum Empiris di Indonesia

Main Article Content

Apifah Hairunnisa
Awalia Alimuddin
Rahmawati
Hasnia H.
Muhammad Watif

Abstract

Penegakan hukum di Indonesia tidak hanya berkaitan dengan aspek formal dalam peraturan perundang-undangan, tetapi juga sangat dipengaruhi oleh dinamika sosial, budaya, dan struktur masyarakat. Hukum normatif sebagai hukum tertulis sering kali tidak sejalan dengan hukum empiris yang berkembang dalam praktik sehari-hari masyarakat. Tulisan ini bertujuan untuk menganalisis kesenjangan antara hukum normatif dan hukum empiris dalam konteks masyarakat Indonesia melalui pendekatan sosiologi hukum. Penelitian ini menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti rendahnya legitimasi sosial terhadap hukum negara, dominannya hukum adat (living law), serta praktik hukum yang diskriminatif berkontribusi terhadap resistensi masyarakat terhadap hukum formal. Dengan menyoroti pentingnya pluralisme hukum dan integrasi antara nilai lokal dan hukum negara, kajian ini diharapkan memberikan kontribusi teoretis dan praktis dalam merumuskan kebijakan hukum yang lebih inklusif dan berkeadilan sosial.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
Apifah Hairunnisa, Awalia Alimuddin, Rahmawati, Hasnia H., & Muhammad Watif. (2025). Dinamika Penegakan Hukum Dalam Masyarakat: Telaah Sosiologi Hukum Terhadap Kesenjangan Antara Hukum Normatif dan Hukum Empiris di Indonesia. PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial Dan Humaniora, 4(5), 7966–7973. https://doi.org/10.56799/peshum.v4i5.11201
Section
Articles