Kandungan Nitrogen (N) dan Fosfor (P) Pada Sedimen Mangrove Di Taman Hutan Raya Bali
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengetahui kandungan nitrogen (N), kandungan fosfor (P), kerapatan jenis, serta keanekaragaman mangrove di Taman Hutan Raya Bali. Pada penelitian terdapat 3 stasiun dan masing-masing terdapat 3 plot di setiap stasiun. Mengunakan metode purposive sampling pada tiap stasiun. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan ditemukan sebanyak 4 jenis yaitu: Rhizophora apiculata, Rhizophora mucronata, Bruguiera gymnorrhiza, dan Sonneratia alba dengan jumlah spesies yang paling banyak yaitu Soneratia alba dengan jumlah 210 individu dan jumlah yang paling sedikit ialah Bruguiera gymnorrhiza dengan jumlah 23 individu. Nilai kadar kandungan nitrogen terbesar berada pada stasiun I plot ke-3 sebesar 0,39% dan nilai kadar kandungan nitrogen terkecil berada pada pada stasiun III plot ke-3 sebesar 0,03%. Serta nilai kadar kandungan fosfor terbesar berada pada stasiun I plot ke-1 sebesar 81,08 ppm dan nilai kadar kandungan fosfor terkecil berada pada pada Stasiun II plot ke-2 sebesar 4,51 ppm. Nilai kerapatan mangrove termasuk kriteria sangat rapat dengan nilai antara 3133- 5067 (pohon/ha). dengan nilai keanekaragaman sebesar 0,86 dengan kategori keanekaragaman rendah, keseragaman 0,77 dengak kategori keseragaman tinggi, dan dominansi 0,74 yang menandakan terdapat dominansi. Parameter lingkungan rata rata seperti suhu sekitar 29,55℃, sedangkan nilai rata rata dari salinitas adalah 30,06 ppt dan pH rata-rata adalah 5,98.
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Alongi, D. M., Bouillon, S., Duarte, C., Ramanathan, A., & Robertson, A. I. (2013). Carbon And Nutrient Fluxes Across Tropical River-Coastal Boundaries.
Bengen, D. G. (2002). Ekosistem Dan Sumberdaya Pesisir Dan Laut Serta Pengelolaan Secara Terpadu Dan Berkelanjutan.
Chrisyariati, I., Hendrarto, B., & Suryanti. (2014). Kandungan Nitrogen Total Dan Fosfat Sedimen Mangrove Pada Umur Yang Berbeda Di Lingkungan Pertambakan Mangunharjo, Semarang. Diponegoro Journal Of Maquares, 3(3), 65–72. Http://Ejournal-S1.Undip.Ac.Id/Index.Php/Maquares
Damanik, D. D. V., Dirgayusa, I. G. N. P., & Indrawan, G. S. (2023). Analisis Kesehatan Ekosistem Mangrove Di Kawasan Taman Nasional Bali Barat (Tnbb). Journal Of Marine And Aquatic Sciences, 9(1), 1–96. Https://Doi.Org/10.24843/Jmas.2023.V09.I01.P10
Dharmawan, I. W. E. (2017). Panduan Pemantauan Komunitas Mangrove Mangrove Diversity In Indonesia View Project Inventory Of Potencial Coastal Ecosystems In Biak Papua View Project.
Https://Www.Researchgate.Net/Publication/342591072 Dpkp Bali. (2023). Evaluasi Kesesuaian Lahan Bagi Tanaman
Strategis. Https://Distanpangan.Baliprov.Go.Id/Evaluasi- Kesesuaian-Lahan-Bagi-Tanaman-Strategis/
Feller, I. C., Whigham, D. F., Mckee, K. L., & Lovelock, C. E. (2003). Nitrogen Limitation Of Growth And Nutrient Dynamics In A Disturbed Mangrove Forest, Indian River Lagoon, Florida. Oecologia, 134(3), 405–414. Https://Doi.Org/10.1007/S00442-002-1117-Z
Ghufran, M. (2012). Ekosistem Mangrove : Potensi, Fungsi Dan Pengelolaan. Rineka Cipta.
Graha, Y. I., Hidayah, Z., & Nugraha, W. A. (2009). Penentuan Kawasan Lahan Kritis Hutan Mangrove Di Pesisir Kecamatan Modung Memanfaatkan Teknologi Sistem Informasi Geografis Dan Penginderaan Jauh. Jurnal Kelautan, 2(2).
Heri, P., & Riyono, J. N. (2020). Keanekaragaman Jenis Vegetasi Mangrove Di Desa Sungai Bakau Besar Laut Kecamatan Sungai Pinyuh Kabupaten Mempawah. Jurnal Hutan Lestari, 8(2), 269–277.
Heriyanto, N. , M., & Subiandono, E. (2012). Komposisi Dan Struktur Tegakan, Biomasa, Dan Potensi Kandungan Karbon Hutan Mangrove Di Taman Nasional Alas Purwo (Composition And Structure, Biomass, And Potential Of Carbon Content In Mangrove Forest At National Park Alas Purwo). Pusat Penelitian Dan Pengembangan Konservasi Dan Rehabilitasi, 9(1), 023–032.
Hermawan, A. R., Pribadi, R., & Ario, R. (2014). Struktur Dan Komposisi Vegetasi Mangrove Alami Di Kawasan Ekowisata Taman Hutan Raya. Journal Of Marine Research, 3(4), 405–414. Http://Ejournal- S1.Undip.Ac.Id/Index.Php/Jmr
Kariada, N. T., & Irsadi, A. (2014). Peranan Mangrove Sebagai Biofilter Pencemaran Air Wilayah Tambak Bandeng Tapak, Semarang (Role Of Mangrove As Water Pollution Biofilter In Milkfish Pond, Tapak, Semarang). Manusia Dan Lingkungan, 21(2), 188–194.
Kepmen Lh No. 51. (2004). Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 51 Tahun 2004, Tentang Baku Mutu Air Laut.
Krebs, C. J. (1985). Ecology : The Experimental Analysis Of Distribution And Abundance.
Lasibani, M. S., & Kamal, E. (2010). Pola Penyebaran Pertumbuhan “Propagul” Mangrove Rhizophoraceae Di Kawasan Pesisir Sumatera Barat. Jurnal Mangrove Dan Pesisir, X(1), 33–38.
Manengkey, H. W. K. (2010). Kandungan Bahan Organik Pada Sedimen Di Perairan Teluk Buyat Dan Sekitarnya. Jurnal Perikanan Dan Kelautan Tropis, Vi(3).
Melana, D. M., Atchue, J. I., Yao, C. E., Edwards, R., Melana, E. E., & Gonzales, H. I. (2000). Mangrove Management Handbook. Dept. Of Environment And Natural Resources.
Mustofa, A. (2015). Kandungan Nitrat Dan Pospat Sebagai Faktor Tingkat Kesuburan Perairan Pantai. Jurnal Disprotek, 6(1), 13–19.
Nugroho, R. A., Widada, S., & Pribadi, R. (2013). Studi Kandungan Bahan Organik Dan Mineral (N, P, K, Fe Dan
Mg) Sedimen Di Kawasan Mangrove Desa Bedono, Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak. Journal Of Marine Research, 2(1), 62–70.
Poole, R. W. (1974). An Introduction To Quantitative Ecology.
Pradipta, N. (2016). Studi Kandungan Nitrogen (N) Dan Fosfor
(P) Pada Sedimen Mangrove Di Wilayah Ekowisata Wonorejo Surabaya Dan Pesisir Jenu Kabupaten Tuban. Universitas Airlangga.
Preniti, R., Syafrialdi, & Djunaidi. (2019). Studi Keanekaragaman Ikan Yang Tertangkap Menggunakan Atribut Rumpon Berbeda Di Sungai Mentenang Kabupaten Merangin. Journal Pengelolaan Sumberdaya Perairan, 3.
Sahidin, A., & Wardiatno, Y. (2016). Distribusi Spasial Polychaeta Di Perairan Pesisir Tangerang, Provinsi Banten. Jurnal Perikanan Dan Kelautan, 6(2), 83–94.
Shinta, Syamsudin, M. L., Andriani, Y., & Subiyanto. (2022). Identifikasi Jenis Mangrove Pada Kawasan Ekosistem Mangrove Di Kabupaten Pangandaran. Jurnal Akuatek, 3(1), 9–18.
Siringoringo, H. H., Narendra, B. H., & Salim, A. G. (2018). Water Quality Of Mangrove At Ciasem, Pamanukan, Subang District, West Java. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan (Journal Of Natural Resources And Environmental Management), 8(3), 301–
Https://Doi.Org/10.29244/Jpsl.8.3.301-307
Subiakto, A. Y., Santosa, G. W., Suryono, & Riniatsih, I. (2019). Hubungan Kandungan Nitrat Dan Fosfat Dalam Substrat Terhadap Kerapatan Lamun Di Perairan Pantai Prawean, Jepara. Journal Of Marine Research, 8(1), 55–61.
Sugiana, I. P., Faiqoh, E., Indrawan, G. S., & Dharmawan, I. W.
E. (2021). Methane Concentration On Three Mangrove Zones In Ngurah Rai Forest Park, Bali. Jurnal Ilmu Lingkungan, 19(2), 422–431. Https://Doi.Org/10.14710/Jil.19.2.422-431
Supriadi, Romadhon, A., & Farid, A. (2015). Struktur Komunitas Mangrove Di Desa Martajasah Kabupaten Bangkalan. Jurnal Kelautan, 8(1), 45–51. Http://Journal.Trunojoyo.Ac.Id/Jurnalkelautan
Twilley, R. R., & Day, J. W. (1999). The Productivity And Nutrient Cycling Of Mangrove Ecosystems. Https://Www.Researchgate.Net/Publication/238731714
Utomo, B., Budiastuty, S., & Muryani, C. (2018). Strategi Pengelolaan Hutan Mangrove Di Desa Tanggul Tlare Kecamatan Kedung Kabupaten Jepara. Jurnal Ilmu Lingkungan, 15(2), 117.
Https://Doi.Org/10.14710/Jil.15.2.117-123
Veronika Munthe, Y., & Aryawati, R. (2012). Struktur Komunitas Dan Sebaran Fitoplankton Di Perairan Sungsang Sumatera Selatan. Mespari, 4(1), 122–130.
Wijayanti, T. (2022). Kandungan Nitrogen Total Pada Sedimen Berdasarkan Kedalaman Di Kawasan Konservasi Mangrove Dan Kepiting Kelurahan Pamusian Kota Tarakan. Universitas Borneo Tarakan.
Yulma, Salim, G., & Sampe, Y. (2018). Analisis Bahan Organik Nitrogen (N) Dan Fosfor (P) Pada Sedimen Di Kawasan Konservasi Mangrove Dan Bekantan (Kkmb) Kota Tarakan. Jurnal Borneo Saintek, 1(2), 75–82. Www.Ojs.Borneo.Ac.Id